Day 9: Teruntuk HAMBA (Tantangan Blogger Perempuan)

Hidup.. 
Kata ini, hanya satu Kata, tapi maknanya terlalu rumit di ungkapkan. Bagaikan gulungan benang, Bulat, kecil, tapi jika benang itu ditarik sungguhlah panjang. Jika kita tak menaruh benang itu pada tempat yang tepat, dan serapi mungkin, dapat dipastikan benang itu berbelit dan akan susah untuk dipisahkan.. 


Yah, begitulah hidup. Rapi memang, tapi jika kita salah mengartikan, akkan begitu rumit, dan akibatnya terlalu panjang.. 

Hidup itu tentang cinta dan benci.. Tentang ikhlas dan membalas. Tentang Menerima dan memberi, Tentang meminta dan mencoba. Tentang baik dan buruk. Tentang Hitam dan putih. Tentang banyak dan sedikit. Tentang Panjang dan pendek. Tentang tawa dan tangis. Dan masih banyak hal Lain tentang hidup.. 

Hidup itu tentang keikhlasan. Bukankah kita tak pernah meminta agar dihidupkan..? Diberi nyawa..? Dan menjalani kehidupan di bumi..? Bukankah kita tak pernah memohon agar terlahir di dunia..? Berjalan..? Dan berlari..? Bukankah TUHAN menciptakan kita dengan berbagai maksud, dengan berbagai keinginan..? Dan Bukankah TUHAN telah memberi berbagai fasilitas dibumi agar kita bisa menjalani kehidupan sesuai kehendak TUHAN..? 

Kita hidup dan dihidupkan bukan tanpa maksud. Kita hidup dan dihidupkan adalah untuk menjalani kehidupan, untuk menyembah TUHAN, untuk menuruti semua mau TUHAN. Bagaikan sebuah boneka, kita dimiliki oleh TUHAN dan dijalankan oleh TUHAN. Dan pasti TUHAN menginginkan yang terbaik untuk kita. 

Kita "Boneka" TUHAN..? Iyyah, kita adalah boneka TUHAN, mainan TUHAN, tapi tak pernah sekalipun TUHAN memainkan kita. Kita hanyalah Boneka, tapi kita diberi kebebasan untuk menjalankan semua yang kita inginkan. TUHAN telah memberi banyak hal kepada kita agar kita mudah menjalani hidup dan hidup selalu dalam kebaikan. Bukankah TUHAN selalu memberi kita segala hal yang kitai inginkan..? Lalu kenapa kita masih selalu menyela, menyalahkan, dan menghukun TUHAN..? 

Pernahkah kita berfikir apa yang TUHAN rasakan..? Pernahkah kita mau mengerti apa yang TUHAN inginkan..? Bukankah TUHAN menginginkan umatnya hidup selalu dilindungi kebahagiaan..? Lalu siapa yang membuat tangisan..? Bukankah Air mata itu diberikan TUHAN hanya untuk menangisi hal yang teramat penting..? Lalu, kenapa kita menyalahgunakan pemberian TUHAN..? 

Kita hanya manusia. Kita hanya Boneka TUHAN. Tapi kenapa kita yang selalu marah pada TUHAN..? Bagaimana jika berbalik..? Bagaimana jika TUHAN yang marah..? Bagaimana jika TUHAN tak Lagi memperhatikan kita..? Bagaimana jika TUHAN mengambil semua miliknya yang dititipkan kepada kita..? Mau jadi apa kita..? Nyawa ini milik TUHAN..? Sadarkah engkau wahai manusia..? 

Kita hidup hanya untuk TUHAN. Bukankah TUHAN membuat peraturan bukan tanpa arti..? Lalu kenapa kita masih sering mencelakai diri kita dengan melaksanakan Larangan TUHAN..? Dan kenapa pula kita menjauhi TUHAN hanya karena dendam kita pada TUHAN..? Pernahkah kau berfikir tentang perasaan TUHAN..? 

Wahai Manusiaa.. Kita hanyalah Boneka TUHAN.. Semua ini titipan.. Lalu kenapa kita masih menyombongkan diri, seakan kitalah pemilik dunia..? 

Uswatun Khasanah Katasmir

Post a Comment

0 Comments