Untukmu, lelaki kelahiran 10 Juni 1993

4 hari Lagi, Kita bertemu di sebuah hari keLahiranmu. Hari dimana kamu diLahirkan ke dunia bisa jadi satu diantara surat Tuhan adalah untuk menyakitiku. Entahlah.


Mengingat hari uLang Tahunmu sama seperti mengingat satu persatu kenangan yang kau Rangkai Indah untuk menghiasi memoriku. Mulai dari awal pertemuan kita. Bagaimana kamu merayu dengan segala kesederhananmu. Bagaimana kamu memuji tanpa harus mengatakan terus terang. Dan bagaimana matamu menusukkan sebuah Kata Rahasia yang tak pernah kamu ungkapkan sampai detik ini.
Ya, kamu Lelaki kelahiran 10 Juni 1993 yang berhasil mencuri hatiku. Kamu lelaki yang sampai saat ini tak pernah mengatakan "Aku Cantik". Kamu yang tak pernah memanjakanku dengan uang mu. Kamu yang selalu meminta perhatianku saat aku mulai asyik dengan teman temanku. Kamu yang selalu protes dengan segala tindakan nakalku.

Kamu lelaki yang sampai saat ini tak pernah sekalipun membentakku. Kasar itu bukan kamu. Kamu selalu tersenyum dikala kamu ingin mengungkapkan sebuah rasa marah yang menghiasi hatimu. Kamu selalu mengalah dikala aku marah. Kamu yang selalu mengajariku tentang bagaimana hidup sederhana.

Kamu yang mengatakan padaku jadi wanita itu harus kuat. Ada atau tidak ada laki laki harus melakukan semuanya sendiri. Kamu yang mengajarkanku tentang bagaimana mencintai tapi tak dicintai. Kamu yang mengajrkanku bagaimana tersenyum dikala hati menangis.

Kamu mengajarkanku tentang kekuatan dikala kamu harus pergi Jauh dariku. Bukan hanya Jarak yang memisahkan, tapi akhirnya hati kita juga berjarak. Kamu yang pergi, aku yang mengejar. Tapi kamu tetap saja berlari, dan aku Lelah..

Selamat Ulang Tahun sayang. Maaf aku tak Lagi bisa mengucapkan Kalimat ini Padamu. Hanya lewat tulisan tulisan singkat ini aku menceritakan bahwa kamu masih menjadi tempat terindah di hatiku. Maaf sayang atas segala tingkahku yang terlalu kekanak kanakan. Maaf dan Terima Kasih sayang.
Selamat Ulang Tahun..

Uswatun Khasanah

Post a Comment

0 Comments