Belajar merupakan sebuah kegiatan yang memang diniatkan untuk menambah pengetahuan. Dan akan selamanya demikian. Begitu juga dengan belajar yang aku lakukan di kampusku, terutama ketika pelajaran taxation. Banyak hal yang sering membuatku kagum dan terkejut. Entah kenapa saya seperti menemukan sebuah mainan baru yang terlihat menyeramkan tetapi menyenangkan ketika dimainkan.
Dalam setiap pertemuan, aku selalu dibuat terkejut oleh materi materi yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya. Ternyata, pajak itu sedemikian rumit tapi dikemas menyenangkan. Terutama ketika aku menemui materi koreksi fiscal.
Dalam koreksi fiscal, secara sederhana ada perbedaan perhitungan dalam ilmu akuntansi dan ilmu perpajakan. Lebih tepatnya perbedaan terletak pada perbedaan peraturan akuntansi dan perpajakan. Dalam per[ajakan, terdapat hal – hala yang dalam pembukuan akuntansi dicatat sebagai pendapatan dan biaya tetapi dalam perpajakan hal tersebut tidak diakui dalam pendapatan atau biaya. Sehingga menimbulkan efek pada perbedaan hasil laba.
Contoh kecil misalnya sumbangan, dalam pencatatan akuntansi sumbangan dimasukkan kedalam biaya yang mengurangi penghasilan. Akan tetapi, dalam peraturan perpajakan hal tersebut tidak diakui sebagai pengurang pendapatan atau biaya. Hal tersebut sudah dapat kita nalar bahwa berimbas pada perbedaan hasil laba rugi.
Koreksi fiscal itu menyenangkan, sedikit rumit memang akan tetapi apabila kita mampu memahami maka akan member efek kebahagiaan yang luar biasa dalam diri kita. Beneran, suerrr.. ehehehe.. demikian sedikit ceritaku tentang koreksi fiscal yang saat ini sedang aku pelajari. Coba deh kalian pelajari juga,, pasti serruuuuu…
0 Comments